Senin, 14 Desember 2009

Shalawat bikin aku mudah ikuti seleksi

Membaca shalawat nabi, ternyata membawa berkah buatku. Pengalaman ini sekitar tahun 1987, saat aku mencari pekerjaan. Aku dinasihati oleh seorang kyai untuk menjaga sholat dan berusaha selalu menjaga shalawat saat dalam perjalanan menuju tempat seleksi. Alhamdulillah, semua aku praktekkan, aku baca shalawat saat jalan kaki, di atas bis, diatas angkot sampai saat menunggu giliran jika tidak ada teman ngobrol. Dan Alhamdulillah semua lancar, aku ikuti test dengan kondisi yang sangat santai dan tenang, bahkan aku merasa begitu mudah dan proses seleksi berjalan begitu cepat. Padahal aku lihat teman-teman yang lain pada tegang, keluar ruang wawancara dengan baju basah karena keringat, dan waktu wawancara yang rata-rata lama. Tetapi aku hanya menjawab satu pertanyaan yang diberikan penguji. Dan Alhamdulillah aku lulus seleksi dan dapat bekerja nyaman sampai hari ini.

Tidak ada komentar: